Jelang Pilkada 2020, Majelis Sorban Hitam Ajak Masyarakat Jaga Kondusifitas Bantul

Jelang Pilkada 2020, Majelis Sorban Hitam Ajak Masyarakat Jaga Kondusifitas Bantul
Spread the love

Warto-Mbantul.Com__Sebuah organisasi massa bernama Majelis Sorban Hitam yang memiliki Posko di Kembaran Tamantirto Kasihan Bantul melakukan kegiatan Pengajian dan pemberian santunan kepada anak yatim. Kegiatan pengajian dan santunan anak yatim majelis Sorban Hitam merupakan kegiatan yang dilakukan secara rutin dilakukan sebulan sekali, namun sejak adanya pandemi Covid-19 kegiatan tersebut sementara ditiadakan. Dengan adanya wacana new normal dari Pemerintah, majelis Sorban Hitam kembali melakukan kegiatan mulia ini untuk mensuport anak-anak yatim, ungkap Ketua Majelis Sorban Hitam Ust. Dedi Mulyadi. Dirinya menerangkan bahwasannya Majelis Sorban Hitam merupakan kelompok ormas kemanusiaan dan ditengah pandemi Covid-19 ini kelompoknya mengadakan kegiatan memberikan bantuan kepada anak yatim dan warga lanjut usia, semoga kegiatan ini sedikit dapat meringankan beban hidup sodara-sodara kita.
Di sela-sela kegiatan Dedi mengatakan bahwa meskipun jumlah kasus positif Covid-19 di Bantul semakin menurun, namun kita tidak boleh lengah, kita tetap harus mematuhi protokol kesehatan seperti yang ditekankan oleh pemerintah. Mari bersama-sama memutus rantai penularan covid – 19 dengan berperilaku hidup bersih dan sehat, jangan dulu mengadakan perkumpulan massa, terapkan phisical distancing, serta selalu gunakan masker, semoga wabah corona ini segera dapat berlalu.
Selanjutnya berkaitan dengan akan dimulainya kembali pentahapan pemilihan bupati dan wakil bupati maka selaku warga Bantul dirinya menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar selalu ikut berperan aktif menjaga ketertiban, gunakan medsos secara bijak, jangan mudah percaya dengan berita hoax untuk mencegah konflik sosial di masyarakat, dan nantinya agar ikut berpartisipasi mensukseskan terselenggaranya Pilkada 2020 di wilayah Bantul berjalan aman dan tentram, serta dapat terpilih pemimpin yang amanah. Perbedaan pilihan merupakan bagian dari demokrasi, jangan sampai terjadi perpecahan hanya karena beda pilihan, pungkas Dedi(U1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *