Warto-Mbantul.Com__Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DPPKP Kabupaten Bantul Joko Waluyo menghimbau dan berharap agar sebelum sapi yang berasal TPST Piyungan sebelum di konsumsi dagingnya, sapi tersebut di karantina dahulu selama 3 bulan dengan di beri pakan secara wajar dengan rumput atau di kombor. Hal ini untuk menjaga kwalitas daging agar menjadi lebih baik. Dari informasi yang di himpun dari berbagai sumber, terdapat kandungan zat yang dapat membahayakan bagi kesehatan manusia dalam daging sapi dari TPST.
Banyaknya sapi yang lepasliarkan di TPST Piyungan yang mencapai seribuan ekor dan pemilik lebih kurang 85 orang membutuhkan kerjasama dan kesadaran dari berbagai pihak, baik Dinas yang membidangi, pemilik (peternak), pedagang, jagal untuk menjaga kesehatan daging sapi.
Dari pantauan warto mbantul, di kandang ternak sapi yang di lepasliarkan di TPST Piyungan tidak di jumpai kandang yang ada pakan sapi dari rumput atau di kombor.(U2)